umpanlambung.com – Minie Sudjarwo, mantan atlet binaraga asal Tangerang Selatan, saat ini meraih kesuksesan baru dalam dunia wirausaha melalui brand camilan sehatnya, MiniesQ. Perjalanan Minie membuktikan bahwa semangat juang dapat diterapkan di luar arena olahraga.
Usaha MiniesQ yang bermula dari dapur rumahnya kini berkembang pesat berkat dukungan dari Pertamina Usaha Mikro Kecil (UMK) Academy, yang membantunya merambah pasar global.
Awal Perjalanan Usaha MiniesQ
Minie Sudjarwo memulai usahanya dengan skala kecil dari dapur rumahnya, berfokus pada penyediaan camilan sehat untuk masyarakat. Keberadaannya yang dikenal luas di kalangan pecinta gaya hidup aktif telah menarik perhatian banyak orang.
Kesempatan untuk mengembangkan usaha MiniesQ datang ketika ia bergabung dengan Pertamina UMK Academy pada 2024. Program ini dirancang untuk memberdayakan pelaku usaha mikro kecil di Indonesia, termasuk memberikan pelatihan pada aspek pemasaran dan branding.
Minie menunjukkan antusiasme yang tinggi dengan mengikuti kelas Go Online yang diselenggarakan oleh akademi. Dalam waktu singkat, usaha MiniesQ mulai menunjukkan kemajuan yang signifikan hingga berhasil meraih akses ke pasar global pada tahun 2025.
Dampak Pertamina UMK Academy
Partisipasi dalam Pertamina UMK Academy memberikan dampak signifikan terhadap proses bisnis MiniesQ. ‘Dulu saya hanya berjualan di sekitar lingkungan. Tapi setelah ikut Pertamina UMK Academy, saya belajar cara menyusun branding, dan memperbaiki tampilan produk,’ ungkap Minie.
Seiring dengan pertumbuhannya, omzet usahanya meningkat sebesar 25%, dan status sebagai binaan Pertamina membantu Minie dalam menjalin kemitraan. Ia menjelaskan bahwa menyebutkan statusnya sebagai binaan Pertamina dalam proses negosiasi memberikan kepercayaan lebih kepada mitra kerja.
‘Waktu proses menyampaikan produk kepada klien atau mitra, saya selalu menyebut bahwa saya binaan Pertamina. Itu bikin lawan bicara langsung percaya dan memberi nilai tambah pada usaha saya,’ tambahnya.
Membangun Komunitas dan Kesempatan Kerja
Dengan pertumbuhan usaha yang pesat, Minie berencana membentuk badan usaha berstatus Pengusaha Kena Pajak (PKP). Rencana ini mempertimbangkan strategi ekspansi dan penciptaan lebih banyak lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar.
‘Seiring dengan pertumbuhan usaha, saya mulai merekrut beberapa tenaga kerja lokal untuk membantu proses produksi dan distribusi. Ini menjadi kebanggaan tersendiri karena saya bisa berkontribusi membuka peluang kerja bagi warga sekitar,’ jelasnya.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga, Susanto August Satria, menekankan pentingnya Pertamina UMK Academy sebagai ekosistem pengembangan berkelanjutan. Ia berharap lebih banyak usaha mikro kecil dapat tumbuh dan menjadi kebanggaan nasional, seperti MiniesQ.